Sunday, July 04, 2010

‡ Un-Lucky Day ‡


Kenapa gw masih posting lagi hari ini?

Karena sebenarnya postingan mengenai playlist baru gw itu diposting kemarin,
tapi karena internet tidak mendukung,
apa daya baru gw post hari ini. Haha.


Apa yang mau ceritakan hari ini sebenarnya sih cerita kemarin,
tetapi ya sudahlah diceritakan juga saja. haha.


Akhir-akhir ini hidup gw dipenuhi dengan ujian dan ujian,
secara gw masih dalam masa UAS dan baru akan ujian terakhir besok yaitu Programming II. *ah gw takut!*

Selain itu perbincangan yang paling hangat di sekitar gw adalah World Cup,
secara World Cup 2010 tengah berlangsung sejak Juni kemarin.
Gw sama sekali tidak menaruh minat pada bola;
sedikitpun tidak berminat. *no offense; ini mengenai hobi*


Well, itu intermezzo sebelum masuk ke inti cerita.
Intinya sih kemarin itu hari kesialan tingkat tinggi bwt gw.

Bermula dari gw salah beli makanan di siang hari;
apa yang mau gw beli malah beli yang lain,
mana ujung-ujungnya ga bisa gw makan pula.

Lanjut ke gw kudu bawa barang dari lantai 4 ke lantai 2 gedung yang berbeda;
untung gw dibantuin kalau ga bisa pingsan di jalan keqnya. wkwk.

Awalnya gw pikir itu hari yang biasa,
sampai gw akhirnya pas di kos temen gw, Monica, di Palma *kos di daerah Binus, tepatnya seberang Kampus Syahdan*,
gw pengen mutar keran wastafel,
tetapi malah keputar keran yang tepat di sebelahnya yakni keran pancuran yang letaknya tepat di atas wastafel.

BYUR!
Gw pun berasa mandi.
Untung airnya gw deras dan gw langsung reflek mundur,
alhasil rambut gw basah.

Kesialan belum selesai rupanya.
Setelah tiba di Mall Taman Anggrek bersama Monica,
kita memutuskan pulang sekitar jam setengah 8 malam.

Antrian taksi sepanjang melebih pintu masuk telah menanti.
Ya sudah gw dan Monica pun mengantri; dalam 5 menit baru bergeser beberapa 5 cm.
Ini disebabkan hujan deras yang mengguyur dan jalanan pun semakin macet plus peminat taksi makin banyak.

Hampir 30 menit kita mengantri sebelum akhirnya ada yang menawarkan untuk menjemput kita dari TA dan ke Binus.
Dengan bahagianya gw dan Monica keluar dari antrian dan menunggu sang penyelamat tiba.

5 menit, 10 menit, 15 menit, 20 menit, 25 menit, 30 menit.
Mobil tak kunjung tiba.
Kita memutuskan menelepon dan ternyata tuh mobil MOGOK!
Monica dah dikabarin tapi dia ga bawa HP yang satunya lagi!

Speechless, alhasil kita memutuskan naik bajaj pulang ke Binus karena hujan sudah reda.
Keqnya bajaj pun menerapkan hukum ekonomi;
karena dia tahu macet dan banjir dan taksi lagi sepi, dia menetapkan harga tinggi bwt balik ke Binus.

FYI, Binus ama TA ga jauh-jauh amad sih,
tapi kita ditawarinnya 25rb.
Usut diusut karena kami dah cape banget nunggu,
kami naik deh dengan harga 20rb.

Mendekati Binus, kita ambil jalan yang lewatin Kampus Kijang karena dugaan kita kalau lewat satu lagi pasti macet banget.
Pas udah lewat Kampus Kijang, tuh bajaj ga bisa gerak sama sekali dan tiba-tiba dia mutar.

and you know what...?
Kami berdua disuruh turun!!!

Astaga.
Baru x itu gw disuruh turun dari bajaj yang kudu dibayar 20rb.
Gw dan Monica masih terpana dengan kondisi itu;
speechless dan mau memaki tapi ga tau mesti memaki siapa.

Ya, gw dan Monica jalan kaki ke kos dia.
Baru ngelewatin 'kemacetan' itu,
ternyata itu hanya ada 5-6 mobil dan sisanya jalanan lenggang banget!
Mau ngomel tapi ga tau mau ngomelin siapa.

Dengan ngelewatin jalanan yang becek karena hujan,
gw tiba di kos Monica dan akhirnya pulang ke rumah.
Gw pikir toh sudah sampai rumah,
kesialan gw terhenti.

Eh, ternyata karena satu dan lain hal,
gw ga bisa pake internet!
Bzzz, hidup gw lengkap banget rasanya kemarin!

Kesialan memang bisa terjadi kapan saja,
hanya perlu menyiapkan diri dan mental dahhh.. wkwk.
Kehidupan ini memang selalu berputar~

Sekian ajah sih cerita dari gw di hari kemarin.


Have a good-luck-day, everyone! :D



+Lyrics of the day+
So good luck, good luck, good luck
I won't be waiting or saving my love for you anymore
Good luck, good luck, good luck
I hope you find it, find it
Find what you're looking for
(Good Luck by Nina Sky)

0 issues: