Monday, February 23, 2009

‡ The Sound of One Hand Clapping ‡


Ada sebuah kisah yang indah tentang Jimmy Durante, salah seorang penghibur besar beberapa generasi lampau.
Ia diminta mengisi acara untuk menghibur para veteran Perang Dunia II.
Ia menjawab bahwa jadwalnya sangat padat sehingga ia hanya dapat menyediakan waktu beberapa menit.
Tetapi jika mereka tidak keberatan bila ia menyajikan sebuah monolog singkat,
kemudian langsung pergi ke urusan berikutnya, ia akan datang.
Tentu saja, direktur pertunjukan segera menyetujuinya dengan senang hati.

Tetapi, ketika Jimmy naik ke panggung, sesuatu yang menarik terjadi.
Sebagaimana disepakati, ia melakukan monolog singkat, tetapi kemudian ia tetap di situ.
Tepuk tangan semakin riuh, sehingga ia tidak segera beranjak.
Tidak terasa, ia tampil sudah lima belas, dua puluh, dan bahkan tiga puluh menit.
Akhirnya, ia membungkuk sekali lagi dan berjalan meninggalkan panggung.
Di belakang panggung, seseorang menghentikannya untuk bertanya,
"Saya kira Anda akan pergi setelah beberapa menit. Apa yang terjadi?"

Jimmy menjawab, "Saya memang harus pergi, tetapi saya dapat menunjukkan alasan saya untuk tetap tinggal.
Anda dapat melihat sendiri orang di baris terdepan itu."

Di baris terdepan ada dua orang pria, masing-masing kehilangan sebelah lengan mereka.
Salah seorang kehilangan lengan kanan sedangkan yang lain kehilangan lengan kiri.
Namun bersama-sama, mereka dapat bertepuk tangan,
dan itulah tepatnya yang mereka lakukan,
bertepuk tangan dengan keras dan ceria.

(Tim Hansel)

__________

Kisah dari Chicken Soup for the Unsinkable Soul ini cukup singkat dan simple.

Betapa indah dan takjubnya sang pengisi acara melihat dua orang tersebut;
betapa inginnya ia melihat kedua orang itu terus bertepuk tangan bersama-sama dengan ceria,
tanpa meninggalkan ekpresi kelelahan dan kesusahan...
Mereka hanya bertepuk tangan.

Dengan segala kekurangan mereka, mereka mencari cara menutupi kekurangan mereka,
dan mereka tetap melakukan apa yang mereka bisa.

Mereka yang kehilangan anggota tubuh mereka tetap mencari cara melakukan berbagai hal dengan apa yang mereka bisa,
namun kadang orang yang masih sempurna kerap mengeluh karena tidak mampu tanpa mencoba mencari alternatif lain.

Cobalah dan berusahalah...


+Lyrics of the day+
I know it seems
They're messing with your mind
But you don't have to go
Forward blind
So let the bygones be hygone
And let's make an end
To this sad, sad song
(You Can Do It by Gwen Stefani)

0 issues: