Hidup adalah proses menemukan cinta;
setiap orang akan perlu untuk menemukan empat orang dalam hidupnya.
Orang pertama adalah dirimu,
Orang kedua adalah yang paling kau cintai,
Orang ketiga adalah yang paling mencintaimu,
dan yang keempat adalah yang akan menghabiskan sisa hidup bersamamu.
Dalam hidup, pertama-tama kau akan menemukan orang yang paling kau cintai dan belajar bagaimana rasanya cinta.
Karena kau telah tahu bagaimana rasanya cinta, jadi kau bisa menemukan orang yang paling mencintaimu.
Ketika kau telah mengalami rasanya mencintai orang lain dan dicintai, kau akan tahu setelahnya apa yang paling kau butuhkan.
Lalu kau akan menemukan orang yang paling tepat untukmu,
untuk menghabiskan sisa hidup bersamamu.
Sedihnya, di kehidupan nyata, ketiga orang tersebut biasanya bukanlah orang yang sama.
Yang paling kau cintai tidak mencintaimu.
Yang paling mencintaimu tidaklah pernah yang paling kau cintai.
Dan orang yang menghabiskan waktu bersamamu tidaklah pernah orang yang paling kau cintai atau yang paling mencintaimu.
Ia hanyalah seseorang yang berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat.
Sebagai orang yang manakah kau dalam hidup orang lain?
__________
Penerjemahan kilat dari gw, jadi mohon maaf bila ada yang membingungkan.. =p
Artikel tentang cinta ini gw ambil dari gemintang.com;
walau cuman sepenggal yang gw ambil yah.. Hehe.
Mungkin udh ada yang pernah membaca tentang artikel ini,
tapi biarlah gw membahasnya kembali beserta dengan sedikit opini gw yah...
Nah, apakah menurut kalian artikel di atas benar?
Apakah kalian sudah menemukan orang-orang tersebut?
Orang pertama adalah dirimu sendiri;
tentunya kita harus "menemukan" siapa diri kita sendiri dahulu sebelum menemukan yang ingin kita cari.
Apakah kalian telah menemukan orang yang paling kalian cintai?
Lalu apakah orang itu adalah orang yang paling mencintai kalian?
Apakah orang itu akan menjadi orang yang menghabiskan sisa hidup bersama dengan kalian?
Kita mungkin gk tau siapa orang itu dan apakah orang itu memenuhi ketiga kriteria tersebut,
tetapi pasti kalau bisa kita ingin demikian.
Kenapa bisa berbeda-beda orang untuk ketiga kriteria tersebut?
Perasaan seseorang bukanlah sesuatu yang mutlak dan tetap;
cinta bisa berubah kala waktu berlalu apalagi banyak pertimbangan dan masalah yang terjadi.
Kebahagiaan seseorang bukanlah hanya sekedar mencintai seseorang dan dicintai seseorang;
cobalah cintai seseorang dengan tulus agar orang yang kita cintai tetap tersenyum walau rasa cinta kita tidak berbalas.
Ketika kita dicintai oleh seseorang,
bersyukurlah kita begitu beruntung dicintai oleh seseorang karena itu adalah anugerah yang demikian indah.
Ketika kau menemukan orang yang tepat dalam hidupmu,
berterima kasihlah dan jalani hidupmu sedemikian rupa;
kau punya jalan untuk dilalui dengan apapun yang mungkin terjadi ke depan nanti serta rintangan apa yang bakal kau hadapi,
tapi yakinkan dirimu: jalan ini memiliki akhir yang ingin kau lihat dengan usahamu.
Mungkin kau berpikir semua tidak semulus yang kau bayangkan,
tidak seperti yang kau inginkan,
but that's life and love.
Love is the condition in which the happiness of another person is essential to your own.
(Robert Heinlein)
(Robert Heinlein)
0 issues:
Post a Comment