Sunday, December 28, 2008

‡ Two Days We Should Not Worry ‡


Ada dua hari di setiap minggu yang tidak perlu kita khawatirkan,
dua hari yang seharusnya dijaga tetap bebas dari ketakutan dan kecemasan.

Salah satu hari tersebut adalah Hari Kemarin dengan segala kesalahan dan perhatian,
seluruh tanggung jawab dan kesalahan besar, seluruh rasa sakit dan derita.

Hari Kemarin telah berlalu selamanya di luar kendali kita.
Seluruh uang di dunia tidak bisa membawa kembali Hari Kemarin.

Kita tidak bisa mengulang kembali satu pun tindakan yang telah kita lakukan;
kita tidak bisa menghapus satu pun kata yang telah kita katakan.
Hari Kemarin telah pergi untuk selamanya.

Hari lain yang tidak perlu kita khawatirkan adalah Hari Esok
dengan segala kemalangan yang mungkin, bebannya,
janji besar dan pertunjukkan yang buruk;
Hari Esok juga ada di luar pengawaan langsung kita.

Matahari Hari Esok akan terbit,
baik dalam kemegahan ataupun di balik topeng sang awan, tetapi ia akan terbit.
Sampai saat itu tiba, kita tidak bisa merancang hari Esok,
karena hari itu belum lahir.

Ini menyisakan hanya satu hari, Hari Ini.
Setiap orang bisa bertarung hanya selama satu hari.
Ini adalah ketika kau dan aku menambahkan beban dari dua keabadian
Hari Kemarin dan Hari Esok yang akan kita robohkan.

Ini bukan pengalaman akan Hari Ini yang membuat orang marah,
ini adalah rasa penyesalan atau kegetiran akan sesuatu yang terjadi ketika Hari Kemarin dan ketakutan akan apa yang akan dibawa Hari Esok.

Let us, therefore, Live but one day at time.


__________

Sebuah bacaan yang kembali gw baca di Afterhours Inspirational Stories ini menyebutkan tentang dua hari yang sebenarnya tidak perlu kita pusingkan.

Kita selalu menyesal tentang apa yang telah terjadi kemarin,
apa yang perlu kita pikirkan esok hari,
bagaimana mengubah yang telah kita lakukan kemarin,
bagaimana kita menghadapi hari esok nanti.

Pada kenyataannya, hari kemarin sudah berlalu.
Apapun yang kau lakukan, waktu itu sudah pergi dan kita tidak bisa memutar kembali waktu.

Pada kenyataannya juga, rasa khawatir dan beban untuk hari esok hanya akan membuat kita semakin panik dan bingung.
Menghadapi hari yang tengah kita jalani saja memenuhi pikiran kita,
kenapa bersusah-susah takut dengan hari esok?

Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi esok hari,
kita tidak bisa pula mengembalikan hari kemarin.

Mengapa kita tidak memperbaiki apa yang telah kita lakukan hari ini,
mencoba jalan terbaik untuk hari ini,
melakukan apa yang kita bisa semaksimal mungkin hari ini,
dan tidak membiarkan ketakutan hari kemarin serta kecemasan hari esok melanda?


Dan gw teringat sebuah quote yang menarik:

"Yesterday is History,
Tomorrow is a Mystery."


+Lyrics of the day+
I've got to choose between tomorrow and yesterday,
Can't stop to think about my life, here today.

Memories can hang you up and haunt you,
All your life, you know,
Get so you cannot stay,
And yet cannot go.
(Memories by Whitney Houston)

0 issues: