Alkisah, ada seorang tua yang mempunyai uang logam emas yang berharga.
Suatu hari, ketika dia sedang duduk memandang koin berharganya dan menikmati keindahannya, sebuah pemikiran timbul di kepalanya,
"Tidaklah benar apabila saya sebagai orang satu-satunya yang mendapat kenikmatan memiliki koin emas ini.
Apa gunanya apabila tiada orang lain yang merasakannya juga."

Ia kemudian pergi keluar dan memberikan koin tersebut kepada seorang anak kecil yang kebetulan lewat.

Anak kecil itu tidak dapat mempercayai keberuntungannya.
Ia tidak berkedip memandangi koin yang mengkilap ini.
Ia kemudian mempunyai ide,
"Saya akan memberikan koin ini kepada Ibu.
Ia membutuhkan banyak hal.
Koin ini akan membuatnya bahagia."

Tentu saja ibu dari anak ini menjadi bahagia dengan koin ini --
sungguh solusi yang tak terduga untuk banyak masalah dalam hidupnya.
Ia merenung dan berpikir bagaimana caranya membelanjakan koin ini,
dan apa yang akan dibelinya dahulu.

Ketika ia sedang berpikir, tiba-tiba pintunya diketuk, dan di sana berdirilah seorang pengemis jalanan.
"Sungguh kasihan orang ini," pikirnya.
"Ia tidak memiliki apapun sedangkan kita masih lebih baik."

Ia memberikan koin emas itu kepada sang pengemis.

Pengemis tersebut tidak bisa berkata-kata.
Koin ini akan menjadi makanannya selama sebulan.
Ia kembali ke kereta bawah tanah di mana dia biasa tidur,
dan di sana dia tahu keberadaan penghuni baru yang baru saja tiba.

Orang miskin itu buta dan cacar.
Ia tidak akan punya kesempatan untuk mendekati orang-orang yang mungkin akan menyisihkan uangnya.

"Saya rasa ia lebih membutuhkannya daripada saya," pikirnya dalam hati.
Ia kemudian memberikan koin emas itu ke gengaman tangan dari jari-jari yang dingin.

Sore itu seorang pria bijaksana berjalan melalui jalur kereta bawah tanah yang gelap.
Ia memperhatikan pengemis yang buta dan cacat itu.
Ia berhenti untuk berbicara dengannya.
Pengemis itu tidak bisa mengingat kapan terakhir kali seseorang cukup peduli untuk berbicara kepadanya.

Setelah beberapa saat, orang tua bijaksana itu merangkul bahu sang pengemis.
"Saya tidak memiliki apapun yang tersisa untuk diberikan kepadamu kecuali persahabatan," katanya.

Air mata menetes di pipi pengemis buta itu.
Bagaimana mungkin ia pernah dapat membalas kebaikan hati seorang anak manusia yang telah merubah kegelapan malam menjadi pagi yang cerah.

Dengan tangan bergetar, ia merogoh kantungnya dan mengeluarkan koin emasnya kepada sahabat barunya,
"Terima kasih karena menyayangi saya."

__________

Diambil dari One Hundred Wisdom Stories from Around the World,
kisah ini gw pilih sebagai postingan hari ini.

Satu kebaikan, satu tindakan kecil saja,
memberikan pengaruh besar bagi seseorang yang lebih menderita daripada kita.

Kepedulian...
Kadang entah kenapa rasanya harus sulit untuk memperdulikan orang lain yang lebih menderita daripada kita.
Padahal kita tahu mereka lebih membutuhkan segala sesuatunya daripada kita;
tapi ada saja alasan kita untuk menolak memperdulikannya.

Peduli bukan sekedar melirik lalu pergi.
Tindakan apa sih yang kita lakukan ketika ada orang yang kesulitan?
Ketika melihat yang lebih kesulitan daripada kita,
berikanlah sebagian yang kita miliki demi kebahagiaan mereka.

Mungkin kita memang butuh;
semua orang mencari kebahagiaan.
Tapi salahkah memberi tambahan bagi mereka yang berkekurangan ketika kita memiliki lebih?
Berbagilah dan kebahagiaan pun akan kau raih beserta siapa yang kau berikan.

Begitu menurut gw.. =)

Dan ketahuilah,
rasa persahabatan dan cinta tidak akan pernah bisa dibeli dengan uang;
itu adalah sebuah kebahagiaan tak terkira.

Pada kisah di atas,
koin emas itu bukan uang untuk membayar persahabatan,
tapi rasa kebahagiaan yang terus mengalir dalam hidup semua orang.

Nah, kenapa tidak kita serahkan salah satu 'koin' kita untuk orang lain yang membutuhkan?
Make them smile... =)


"Happiness is the feeling you're feeling when you want to keep feeling it."
(Author Unknown)


Hari ini, gw juga pengen ngucapin Happy birthday to Markus.
Wishing you all the best...
God Bless You always... =)

Gw kangen ama si Popo nih.. Haha.
Take care y... :D


+Lyrics of the day+
遠くまで 遠くまで どこまでも続く道
君だけの声を聞かせてよ
ずっとそばにいるよ
止めないで 止めないで ずっと信じる気持ち
今は名もないつぼみだけど
一つだけのHappiness

走り出せ 走り出せ 明日を迎えに行こう
君だけの音を聞かせてよ
全部感じてるよ
止めないで 止めないで 今を動かす気持ち
どんなに小さなつぼみでも
一つだけのHappiness
(Happiness by 嵐)

Tooku made tooku made doko made mo tsuduku michi
Kimi dake no koe wo kikasete yo zutto soba ni iru yo
Tomenaide tomenaide zutto sinjiru kimochi
Ima ha na mo nai tsubomi dakedo
Hitotsu dake no Happiness

Hashiri dase hashiri dase
asu wo mukae ni ikou Kimi dake no oto wo kikasete yo zenbu kanji teru yo
Tomenaide tomenaide
ima wo ugokasu kimochi Don nani chiisana tsubomi demo
Hitotsu dake no Happiness
(Happiness by Arashi)

Till far away, till far away, the path leads on forever
Let me hear your voice, I'll always be beside you
Don't stop, don't stop, these feelings I'll always believe in
The bud may not have a name yet, but it is just one Happiness

Start running, start running, let's go and welcome tomorrow
Let me hear your sound, I feel it all
Don't stop, don't stop, these feelings move me now
No matter how small the bud may be, it is just one Happiness

2 issues:

Markus said...

thanks kado nya.. gw namain toto ah.. dari tomat.. to to tomatt..hahahaha

Erlia Eleciel said...

ih kuz, gk elit namane...
1 popo, 1 toto..
kembaran gituh.. wakakak.

dirawat yang subur y? wakakak..